Cukup banyak orang yang terlambat akan mengetahui dirinya alami penyakit diabetes. Sebenarnya semakin kalian deteksi ciri-ciri atau gejala yang penyakit tersebut, semakin besar juga peluang kalian akan terhindar dari penyakit komplikasi diabetes yang sangat berbahaya.
Walaupun begitu, cukup banyak orang yang masih belum memahami gejala penyakit kencing manis dengan begitu penyakit yang satu ini sering kali terabaikan serta tidak terdeteksi dari awal. Sebenarnya apa saja yang menjadi gejala diabetes yang cukup umumnya terjadi? Simak berikut beberapa macam gejala yang juga kalian kenal dengan penyakit kencing manis ini.
Kebanyakan dari penderita penyakit diabetes, terutama pada diabetes tipe 2, kerap tidak sering merasakan gejala awalnya. Mereka akan tahu kondisi tersebut setelah adanya melakukan pemeriksaan gula darah dengan tidak sengaja. Hal ini kerap terjadi dikarenakan diabetes tipe 2 berkembang dengan perlahan, tidak seperti dengan diabates tipe 1 yang gejalanya sangat cepat muncul.
Akan tetapi dengan mengetahui gejala awal, untuk peluang kalian dapatkan pengobatan yang tepat akan menjadi lebih cepat untuk meminimalisilkan risiko terjadinya komplikasi yang lebih serius. Berikut ini merupakan beberapa ciri-ciri yang perlu kalian ketahui:
1. Cepat lapar
Cepat lapar merupakan salah satu ciri-ciri yang umum, akan tetapi kerap disepelekan. Umumnya ini akan terjadi ketika kalian baru saja konsumsi makanan berat. Pada tubuh, makanan akan diubah menjadi glukosa. Glukosa lalu akan digunakan sebagai sumber dari energi untuk setiap organ, jaringan, dan sel tubuh kalian. Dan hormon unsulin yang akan bertangung jawab akan menjalankan proses tersebut.
Seseorang yang diabetes mempunyai masalah pada produksi insulinnya atau kemampuan pada tubuh seseorang dalam merespon insulin.Dengan begitu, proses perubahan glukosa akan menjadi energi juga terhambat. Sehingga kebutuhan akan energi kalian akan tidak terpenuhi, bahkan kalian telah makan.Tubuh kalian yang masih belum mendapatkan energi, akan kirimkan sinyal agar bisa makan kembali.
2. Berat badan yang turun secara drastis
Selain dari selalu ingin makan, berat badan yang turun dengan drastis juga dapat menjadi ciri-ciri diabates. Berat badan yang bisa disebut turun drastis adalah sekitar lebih dari 5 persen berat total kalian. apa lagi kalian tidak sedang melakukan diet.
Untuk normalnya, tubuh kalian akan gunakan glikogen atau glukosa sebagai sumber dari energi. Akan tetapi, bila masalah insulin tidak bisa lagi proses perubahan glukosa menjadi energi, makan tubuh akan mencari sumber lain dari tubuh kalian seperti protein.
Tubuh kalian akan terus pecahkan otot dan lemak untuk menjadi energi. Dengan pemecahan lemak dan otot tersebutlah akan membuat kalian dapat membuat turunnya berat badan dengan drastis.