Nasi, ini adalah makanan pokok kita orang orang indonesia setiap harinya, dan semua orang juga pasti tahu tentang makanan pokok yang satu ini kan yah? meskipun beras memiliki banyak jenis dari berbagai daerah di indonesia.

beras juga adalah salah satu komoditi yang masih sering kita import dari negara negara di luar indonesia misalnya thailand ataupun vietnam, karena pasokan atau jumlah penghasil beras kita untuk konsumsi masyarakat indonesia sendiri saja belum mencukupi itu sebabnya kita masih harus melakukan import beras dari negara negara tetangga kita.

beras mungkin adalah salah satu hal yang paling sulit kita tinggalkan untuk orang orang indonesia seperti kita yang sudah setiap hari kita konsumsi sebagai makanan utama. tetapi berbeda dengan orang orang eropa atau orang dari negara barat lainnya, makanan pokok mereka adalah gandum ataupun roti, beras adalah suatu makanan yang sangat jarang mereka konsumsi, karena makanan pokok orang orang eropa atau orang orang barat adalah jagung, kentang ataupun gandum, itu sebabnya tingkat penderita diabetes di eropa ataupun negara bagian barat jauh lebih rendah dari pada orang orang di negara asia yang makanan pokoknya adalah beras.

tahukah anda bahwa beras adalah salah satu makanan yang mengandung kadar gula yang sangat tinggi? pernah kah anda mencoba memakan nasi tanpa lauk? dan coba rasakan dengan sekesama, anda akan merasakan manis dari beras yang setiap hari kita makan itu, itu sebabnya dokter selalu menganjurkan para penderita diabetes lebih menjaga porsi makanan nasi mereka karena itu adalah salah satu hal yang membuat kadar gula darah mereka melambung tinggi.

semakin bagus jenis beras yang anda makan dan semakin pulen dan lezat rasa beras tersebut, nasi itu memiliki kandungan gula yang semakin tinggi. tetapi jangan khawatir, semua pasti punya jalannya masing masing, karena kini di passaran juga sudah beredar beberapa jenis beras yang aman untuk di konsumsi oleh orang orang penderita diabetes, salah satunya jenis beras india, memang warna nya kurang menarik karena terlalu kekuningan dan juga kurang nikmat, tetapi ini tidaklah terlalu buruk dan hanya butuh penyesuaian beberapa waktu untuk mulai mengkonsumsi beras yang lenih aman untuk para penderita diabetes ini.